Kajian Kitab Ta’lim Muta’allim
قال المصنف رحمه الله تعالى:(وينبغي لطالب العلم أن يعد ويقدر لنفسه تقديرا في التكرار، فإنه لا يستقر قلبه، حتى يبلغ ذلك المبلغ)
dan semestinya bagi seorang santri untuk menyiapkan dan mengukur kemampuan dirinya dalam mengulang pelajaran, karena sesungguhnya tidak menempel kokoh hatinya, sehingga mencapai ukuran tersebut
Santriku Pondok Pesantren Tahfidz Daarul Ihsan Banjarabaru … Ada 2 hal yg mesti dimiliki seorang muslim, yaitu:
- Berusaha untuk mencapai yg diinginkan
- Berusaha memahami keinginan Tuhan
Dua hal ini kalau melekat dalam jiwa, maka bagaimanapun dan apapun kejadian hidup, maka semua akan baik-baik saja, di luar sana ada orang berpegang kuat hanya pada usaha yg pertama, sehingga ketika gagal berakibat, putus asa, frustasi bahkan bunuh diri, begitu juga kita yg hanya berpegang pada usaha yg kedua, sama saja hanya angan belaka, bertepuk sebelah tangan tanpa menghasilkan suara, maka sikap kita yg sempurna adalah, maksimalkan usaha kita sebagai manusia, serahkan hasil kepada sang Pencipta, banyak hal terjadi di luar kehendak kita, memang pahit, perih, menyakitkan pada zahirnya… Ya itu wajar kita manusia yg punya hati yg bisa tersakiti, tapi… Ada keinginan di luar keinginan kita yg mana Dia Tuhan lebih faham, tahu apa yg terbaik untuk kita, Firman Allah:
وإن تكرهوا شيئا وهو خير لكم، وإن تحبوا شيئا وهو شر لكم، والله يعلم وأنتم لا تعلمون
dan kalian benci sesuatu padahal itu baik, dan kalian suka sesuatu padahal itu jelek bagi kalian, dan Allah maha mengetahui dan kalian tidak mengetahui
Baca juga : JENGJANG PENDIDIKAN DAARUL IHSAN ISLAMIC BOARDING SCHOOL
Dulu pernah terjadi orang terlambat ke bandara, akhirnya ketinggalan pesawat, menyesal, sedih, rugi materi dll, tetapi setelah bbrp jam pesawat tadi jatuh, dan semua penumpang dinyatakan tewas… Bayangkan bagaimana perasaan penumpang yg tertinggal tadi??? Allah….
Mari Cari Tau Kemampuan Dirimu di Pondok Pesantren Tahfidz Daarul Ihsan Banjarabaru
Baca juga : Mari Mengenal Kegiatan Harian Halaqah Santri Daarul Ihsan Islamic Boarding School Banjarbaru
Intinya sekali lagi Allah Maha baik, semua perbuatanNya baik ketika ada yg kita rasa tidak baik, itu kita yg memang yg tdk baik, jangan bawa bawa Tuhan.
Santriku… Sehubungan dengan di atas, kita sebagai santri ada tahapan-tahapan yg mesti kita tempuh yaitu persiapan serta mengukur kemampuan diri dalam hal mengulang hafalan ilmu yg telah dan sedang atau akan kita pelajari, antara kalian tidak mesti sama, ada yg ckp 1-2X mengulang sdh ingat lagi, 3-4 bahkan puluhan smpai ratusan baru hafal dan ingat lagi, maka kemampuan itu kalian yg lebih tahu dgn diri masing-masing, sehingga punya target-target yg bisa dicapai sesuai kemampuan.
Mari Cari Tau Kemampuan Dirimu di Pondok Pesantren Tahfidz Daarul Ihsan Banjarabaru
Baca juga : Apa Itu Sima’i Akbar?
Santriku… Sekali lagi ingat, terus lah berusaha hanya karena perintahNya, hasilnya serahkan kepada Tuhan Kita dan itu lah yg terbaik untuk kita, sesuatu yg diusahan saja bisa gagal, apalagi tdk pernah mau berusaha.
Santriku Pondok Pesantren Tahfidz Daarul Ihsan Banjarabaru (DIIBS) … Kunci hafalan kalian ada pada tikrar atau pengulangan, semakin byk diulang, semakin kuat menempel di hati, dan kalian lebih faham tentang kapasitas itu.
sukses untuk semua di dunia dan akhirat amin
Wallahu A’lam.
(Kepala Pondok Ustad Badaruzzaman, Lc, M. H. I)
Tinggalkan Balasan